Fashion

Technology

Fashion

Recent Posts

Semangat Pemuda Muslim

18.45 Add Comment
Masa muda adalah salah-satu nikmat besar yang Allah –subhanahu wata’ala- karuniakan untuk setiap hamba -Nya. Pada saat melewati masa-masa itu, tentu saja terjadi berbagai perbedaan antara satu orang dan yang lainnya.

Sebagian orang menghabisi masa mudanya untuk hal-hal yang lebih condong kedunia tanpa memikirkan akhirat. Berbagai trend modern diikutinya, tidak ketinggalan satu trend baru kecuali ia ikuti. Namun Sebaliknya, ada pula sebagian pemuda lebih memilih untuk mengejar targetnya masa depan, mempersiapkan diri sejak dini untuk menghadapi tantangan zaman yang lebih berat. Mereka pun belajar di sekolaah-sekolah, pesantren, duduk bersama para ulama untuk mempelajari ilmu, mereka haus akan ilmu. Maka, merekalah pemuda-pemuda yang beruntung dimasa mudanya.

Saudaraku…

Seandainya kita mau menelisik kehidupan generasi muda di zaman salafus shalih, akan kita dapatkan betapa semangat mereka mengebu-ngebu untuk mendapatkan walau hanya setetes ilmu. Masa muda mereka adalah masa muda yang berguna untuk agama, nusa dan bangsa. Mereka selalu mengisi hari-hari mereka dengan hal-hal yang bermanfaat.

Perhatian Islam terhadap para pemuda

Betapa pentingnya peran pemuda dalam melanjutkan estafet masa depan, maka telah banyak ayat beserta hadist-hadist yang membicarakan tentang pemuda, seperti firman Allah berikut ini, “Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk.” (QS. Al-Kahfi: 13)
Ayat ini menceritakan tentang semangat pemuda-pemuda ash-habul kahfi dalam melaksanakan syariat-syariat agama Allah sampai pada akhirnya mereka mau dibunuh oleh raja yang berkuasa pada waktu itu, namun kemudian Allah menunjukmereka ke goa.

Kenapa pemuda?

Karena pemuda adalah pemimpin-pemimpin masa depan, bapak dari anak-anak masa depan serta baik dan buruknya masa depan bangsa dan agama ini ada ditangan pemuda.
Pemimpin yang sekarang berkuasa semakin hari umurnya pun semakin meningkat dan semangatnya untuk melanjutkan hidup pun semakin melemah, seperti yang digambarkan oleh Allah dalam fimannya,
“Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban..” (QS. Ar-Ruum: 54)

Prinsip Pemuda Muslim

Satu matlamat jelas yang diwariskan oleh Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam- untuk umatnya, sebuah hadist yang menuntun kita untuk menggunakan masa muda kita sebaik mungkin, “Gunakanlah lima hal sebelum berlalu lima hal : Masa mudamu sebelum datang masa tuamu, sehatmu sebelum sakitmu, kayamu sebelum miskinmu, masa luangngmu sebelum masa sibukmu dan masa hidup mu sebelum matimu.” 1

Al-Imam Al-Munawi –rahimahullah- mengatakan, “Barulah seseorang betul-betul mengetahui nilainya Lima hal ini (waktu muda, masa sehat masa luang, masa kaya dan waktu ketika hidup) setelah kelima hal tersebut hilang.” 2

Saudaraku…

Semua karekter dan kriteia yang disebutkan didalam hadist diatas ada pada jiwa seorang pemuda. Seorang pemuda masih sehat dan kuat, masih kaya dan masih banyak waktu kosong bagi mereka. Maka beruntunglah bagi pemuda pemuda yang bisa menggunakan masa mudanya sebaik mungkin, mereka itulah yang disebutkan dalam hadist Rasulullah –shallallahu’alaihi wasallam-,

“Tujuh golongan yang mendapat perlindungan Allah pada hari tidak dimana tidak ada perlindungan kecuali perlindungannya (disebutkan diantaranya): …. Dan seorang pemuda yang tumbuh dalam keadaan beribadah kepada Allah,..” 3

Pemuda dan semangat menuntut ilmu

Ilmu lah yang akan membimbing kehidupan seseorang menjadi lebih baik, dengan ilmu Allah mengangkat derajat seorang budak melebihi derajat tuannya, seorang rakyat melebihi pemimpinnya, hanya karena ilmu.

Sampai-sampai salah seorang ulama mengatakan.

Begitu pentingnya ilmu dalam kehidupan seorang hamba. Maka sungguh mustahil bagi orang-orang yang beranggapan, “Kecil dimanja, muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga.”, karena ilmu tidak akan didapatkan dengan sifat dan hal-hal seperti itu. Maka, tidak heran jika al Imam asy Syafi’i rahimahullah sampai mengatakan,

“Barangsiapa yang tidak pernah mencicipi pahitnya belajar
Maka dia akan meneguk hinanya kebodohan di sepanjang hidupnya
Barangsiapa yang tidak menuntut ilmu di masa muda
Maka bertakbirlah empat kali, karena sungguh dirinya telah wafat”

(Diwan al Imam asy Syafi’)

Masa muda modal masa tua

Beramal untuk masa tua adalah salah satu cara untuk tidak terperosok dalam jurang kegagalan masa depan, istilah “madsur”, masa depan suram, yang sering terdengar ditelinga kita. Nuang jauh-jauh kata ini, jangan kekangkan jiwa mudamu untuk melaksanakan suatu hal positif hanya karena sebuah alasan kecil.

Sebelum masa itu berlalu

Setiap kita akan melalui masa mudanya. Maka sebelum penyesalan menghampiri kita, lakukanlah dari sekarang. Penuhilah rasa hausmu akan ilmu dan beramallah sebelum terlambat. Alangkah indahnya untaian sya’ir imam Asy-Syafii -rahimahullah- dalam diwannya,

تَبْغِيْ النَّجَاةَ وَلَمْ تَسْلُكْ طَرِيْقَتَهَا * اِنِّ السَّفِيْنَةَ لَاتَجْرِيْ عَلَى اليَبَسِ

“Engkau menghendaki kesuksesan namun engkau tidak menempuh jalannya..
Sesungguhnya perahu tidak berjalan diatas padang pasir”

Ingatlah wahai saudaraku…

Setiap kita akan ditanya diakhirat kelak tentang masa mudanya untuk apa ia habiskan dengannya, sebagaimana Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda,

“Takkan bergeser kedua kaki manusia pada hari kiamat sampai selesai ditanya tentang empat perkara: tentang umurnya, untuk apa dihabiskan; tentang masa mudanya, untuk apa dipergunakan; tentang hartanya, dari mana diperoleh dan untuk apa dibelanjakan; dan tentang ilmunya, apa yang sudah diperbuat dengannya.” 4

Saudaraku…
 
Ingatlah akan sabda Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam-,

إِذَا مَاتَ اِبْنُ آدَمَ اِنْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ : عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُوْ لَهُ

“Jika manusia itu mati, maka amalannya akan terputus kecuali tiga perkara: Ilmu yang bermanfaat, sedekah jariyah, dan anak shalih yang selalu mendoakanny.” (HR. Muslim no. 1631, dari Abu Hurairah)

Maka, kita berharap kepada Allah semoga diberikan umur yang barokah, masa muda yang cerah dan selalu dalam bimbingan Allah -subhanahu wata’ala- sampai bertemu dengannya dihari akhir kelak. Amin
Wallahu’alam bisshowab.

(Artikel ini juga dimuat dalam Buletin Nida’ul Irsyad)
  1. HR. Al-Hakim dalam Al-Mustadroknya no 7927, An-Nasaai dalam Al-Kubra no 11832. Dikatakan oleh Adz-Dzahabiy dalam At-Talkhish berdasarkan syarat Bukhari-Muslim. Hadits ini dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shogir
  2. Lihat: At Taisir Bi Syarh Al Jami’ Ash Shogir, jilid 1, hal.356
  3. HR. Bukhari: no. 1432 dan Muslim no. 1031
  4. HR. At-Tirmidzi no.2417, dan beliau berkata: “hadits hasan shahih” Dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah hadits no. 946
Mereka Menanti Kita

Mereka Menanti Kita

08.36 Add Comment
Mereka_Menanti_kitaDr. Abdurrahman Sumaith (15 Oktober 1947 – 15 Agustus 2013), seorang dai dari Kuwait, pernah merasa sedih hingga meneteskan air mata. Penyebabnya, suatu ketika beliau pergi ke suatu daerah di pedalaman Afrika. Alhamdulillah banyak penduduk di sana yang masuk islam melalui perantaraan beliau.
Setelah masuk islam, para mualaf itu lantas menangisi orang tua mereka yang telah wafat dalam keadaan memeluk agama selain islam. Mereka berkata, “Kemanakah kalian wahai kaum muslimin? Mengapa kalian datang terlambat? Kemana kalian selama ini?” Kata-kata ini membuat beliau menangis lantaran menyesali keterlambatan dakwah beliau di desa tersebut. Tokoh yang selama 29 tahun, engan izin Allah, berhasil mengislamkan 11 juta orang di Benua Afrika itu merasa bertanggung jawab atas mereka yang wafat dalam kondisi kufur.
Itulah sepenggal kisah yang dinukil oleh penulis buku ini. Melalui artikel berjudul “Mereka Menanti Kita”, penulis mengingatkan dan mengajak kaum Muslimin bajwa berdakwah merupakan tugas setiap Muslim. Penulis yang juga seorang dai keliling Indonesia dan setiap tahun selama beberapa bulan berkhidmat di Jeddah, Arab Saudi, menegaskan bahwa berdakwah bukan hanya kewajiban dai, ustadz, atau orang-orang yang paham agama. Konotasi dakwah tidak hanya terbatas pada majelis taklim.
Dakwah seharusnya menjadi komitmen setiap Muslim untuk menyebarkan Islam kepada orang-orang terdekatnya dan menyebar ke lingkungannya. Buku ini berisi tentang kisah nyata yang menggugah dan kumpulan mutiara nasehat. Melalui bukunya penulis berupaya menyemangati kaum Muslimin agar selalu optimis dan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi umat. Ia berupaya memotivasi kaum Muslimin agar lebih sungguh-sungguh dalam menggapai hidayah bagi orang lain, serta berusaha semaksimal mungkin mengumpulkan bekal sebanyak-banyaknya untuk pulang ke negeri akhirat.
Hal itu ditegaskan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dalam sabda Beliau, ‘Sesungguhnya yang akan kembali kepada orang yang beriman dari amal dan kebaikannya setelah ia wafat adalah ilmu yang ia ajarkan dan sebarkan, anak shaleh yang ia tinggalkan, mushaf Alquran yang ia wakafkan, masjid yang ia bangun, rumah yang ia bangun untuk perantau, sungai (air) yang ia alirkan, sedekah yang ia keluarkan dari hartanya saat ia sehat dan masih hidup, (pahala seluruh amal dan kebaikan itu) akan sampai kepadanya setelah ia wafat.” (HR Ibnu Majah)
Secara keseluruhan buku tersebut memuat tujuh artikel yang sebagian besar ditulis oleh penyusun saat berada di Jeddah, Jumadil Akhir – Dzulqa’dah 1434 H (Maret – September 2013). Artikel pertama berjudul “Jalan Lurus” tentang makna doa memohon jalan lurus. Kedua, “Orang-orang yang Paling Merugi”, berisi makna surah al-Kahfi ayat 103. Berikutnya, “Jadilah Dokter, Bukan Hakim” yang bertutur tentang cara berdakwah dengan bijaksana dan sikap penyayang saat mengharap hidayah bagi semua orang.
Artikel keempat berjudul “Tidak Ada Daya dan Kekuatan Kecuali dengan Pertolongan Allah”. Artikel kelima, “Kisah Amar Bugis”, yang penuh inspirasi dan hikmah. Berikutnya, “Bahaya Ambisi terhadap Kehormatan”, dan ditutup dengan artikel ketujuh berjudul “Mereka Menanti Kita”

5 Tips Tuk Usaha

07.07 Add Comment
Sudah punya modal tapi tidak tahu akan berbisnis apa. Belum punya modal tapi sudah tahu berbisnis apa. Dua hal ini sering kali tidak sinkron bagi para pebisnis pemula. Sebenarnya yang menyebabkan rumit adalah diri sendiri. Jika memang sudah niat berbisnis ya tinggal lakukan saja. Tidak perlu menunggu ini-itu, takut itu-ini, tinggal jalankan saja. Berikut ini ada lima tips yang bisa dilakukan sebelum melalui usaha.
1. Segera mulai
Untuk segera memulai usaha, pilihlah bisnis dengan jasa yang melibatkan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki. Belajar keterampilan baru membutuhkan waktu, sehingga memulai bisnis berdasarkan apa yang sudah diketahui akan menjadi cara tercepat untuk memulainya. Anda dapat menggunakan keterampilan yang telah dipelajari untuk diterapkan pada pekerjaan. Ketrampilan tersebut bisa diperoleh melalui kerja sukarela atau kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan hobi dan minat. Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, Anda dapat bekerja magang di perusahaan lain yang membutuhan jasa untuk menyewa tenaga profesional. 
Anda bisa segera memulai usaha dengan memanfaatkan aset, peralatan dan perlengkapan yang sudah dimiliki. Cara ini tidak hanya akan menghemat uang, tetapi waktu juga karena bisa segera mulai menawarkan layanan. Aset yang langsung dapat dipergunakan adalah dana yang dibutuhkan untuk memperoleh izin usaha. Untuk mencari tambahan dana, Anda dapat mengiklankan layanan secara online. Dengan beragamnya peralatan komputer dan perangkat lunak saat ini, Anda bisa langsung mulai bekerja di rumah dengan mudah.
2. Cermati peluang
Anda harus dapat mencermati peluang usaha saat memulai bisnis untuk membuat keuntungan besar. Sebelum mengetahui berbagai peluang yang ada, perlu mengetahui berapa banyak biaya yang akan dihabiskan untuk membeli persediaan, membayar sewa, kompensasi karyawan, dan daftar panjang kebutuhan biaya lainnya. Kemudian dapat mencari tahu persis berapa banyak biaya yang Anda butuhkan untuk penjualan setiap bulan beserta peluangnya di pasaran. 
Menganalisa peluang bisnis perlu dilakukan untuk menciptakan keseimbangan pemasukan dan pengeluaran dana. Tidak peduli seberapa luar biasa produk atau jasa yang ditawarkan, Anda harus mencermati peluang yang ada di sekitar pelanggan. Carilah rekomendasi dari pengusaha yang telah berpengalaman untuk memecahkan komplain dan masalah pelanggan yang dapat merugikan bisnis Anda. Dengan mengenali potensi dan bidang yang Anda kuasai, peluang bisnis dapat dicermati dan direncanakan melalui langkah-langkah pengembangan bisnis selanjutnya yang mencakup rencana keuangan beserta risiko kerugiannya.
3. Jangan takut gagal
Jika selama ini rasa takut gagal adalah masalah utama yang mencegah untuk memulai usaha, Anda harus mengatasinya dan terus maju. Kegagalan tidak mengubah gen atau kepribadian Anda. Kegagalan dapat mempengaruhi opini negatif beberapa orang, tapi tidak akan berubah menjadi hal negatif dalam diri sendiri jika tidak mengizinkannya. Kegagalan bisnis yang mengakibatkan kehilangan semua uang atau harta Anda kemungkinnya sangat kecil. 
Banyak struktur bisnis yang dapat dilakukan sedemikian rupa untuk mengurangi risiko kegagalan. Bisnis dengan struktur gabungan dapat meminimalisir keuntungan dan kerugian karena semuanya ditanggung kedua belah pihak. Bahkan jika struktur bisnis adalah kepemilikan tunggal, beberapa properti akan dibebaskan dari penyitaan apabila Anda mengajukan bukti kebangkrutan pribadi. Risiko besar-kecilnya jumlah uang yang mungkin hilang sebenarnya hanyalah masalah perspektif. Uang tidak pernah sama pentingnya dengan pengalaman usaha yang bisa didapatkan. Dalam kegagalan selalu ada kesempatan untuk maju ke luar batas-batas kemampuan yang sudah biasa Anda lakukan.
Anda juga dapat mempelajari banyak hal yang berharga atau mendapatkan koneksi baru melalui kegagalan. Berfokus pada hal-hal positif saat menghadapi kegagalan akan mengubah sikap tentang kehidupan. Mulai menjalankan bisnis sendiri bisa menjadi salah satu pengalaman yang paling memperkaya hidup. Anda harus mempunyai tekad kuat untuk mengenali kesalahan vital dari setiap kegagalan, tidak peduli bagaimanapun hasilnya. Jangan biarkan rasa takut akan kegagalan membuat kehilangan banyak peluang.
4. Cepat belajar
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk memulai bisnis yang sukses adalah belajar bagaimana melakukannya. Anda bisa gagal dengan melakukan hal-hal bodoh. Tapi bagaimana memperoleh keberhasilan? Caranya adalah dengan mencari tahu persis apa yang dibutuhkan untuk menjadi sukses dan memastikan bahwa kebutuhan tersebut dapat terpenuhi. 
Misalnya jika Anda ingin memulai bisnis kecil penjualan sabun herbal dan produk-produk mandi, ada tiga hal yang harus diperhatikan:
- Jumlah konsumen yang ingin membeli sabun dan produk-produk mandi yang Anda jual.
- Kualitas dan harga produk harus cukup kompetitif di pasaran.
- Cara untuk menyelaraskan permintaan konsumen dan harga produk secara bersama-sama.
Jadi ada beberapa kebutuhan dasar yang harus dipelajari dan dipenuhi sebaik-baiknya. Cara terbaik untuk cepat belajar saat memulai bisnis adalah dengan bekerja melalui rencana bisnis. Rencana bisnis pada dasarnya adalah cetak biru untuk mempelajari bisnis dengan cermat. Bekerja melalui rencana bisnis akan mengisi kesenjangan dalam pengetahuan Anda dan memberikan rincian tentang berbagai cara yang perlu dilakukan untuk memulai dan menjalankan usaha untuk mencapai keberhasilan. 
5. Tentukan target bisnis dan konsumen
Dalam pemasaran, target bisnis dan konsumen adalah bagian penting dari pertumbuhan bisnis. Banyak bisnis jasa yang dapat segera dimulai melalui kontak dan jaringan mereka saat ini. Perusahaan atau organisasi tempat Anda bekerja dulu dapat dengan sukarela menggunakan layanan Anda. Hubungi teman dan keluarga yang mungkin tahu target bisnis dan konsumen yang membutuhkan jasa Anda. 
Pertimbangkan menawarkan layanan melalui situs freelance untuk membangun portofolio dan mendapatkan referensi. Walaupun tidak perlu bergantung pada sumber daya ini untuk membangun bisnis, situs seperti Elance.com dapat membantu Anda mendapatkan klien pertama dengan cepat dan dapat menjadi referensi acuan dalam pemasaran Anda. Dengarkan konsumen Anda dimanapun mereka berada. Umpan balik konsumen dapat datang melalui email, media sosial, live chat, telepon dan bahkan surat-menyurat melalui pos. 
Berbagai umpan balik tersebut dapat digunakan untuk membangun sebuah sistem analisa target bisnis dan konsumen dengan cara menangkap, mensintesis dan menganalisisnya saat perusahaan Anda masih kecil. Apabila terorganisir dengan baik, data ini dapat memberikan wawasan yang sangat berharga yang dapat menginformasikan produk, pemasaran, layanan dan bahkan rancangan bisnis yang mendasar. Adanya respon terhadap umpan balik konsumen yang ditangani dengan serius cenderung dapat meningkatkan lebih banyak rasa hormat dan loyalitas konsumen terhadap bisnis yang Anda jalankan.

Tips Sukses Ala Pebisnis Muda Nan Cantik

07.03 Add Comment
Jika kita berbicara tentang Tenaga Kerja Wanita kita di luar negeri, barangkali yang sering terdengar adalah kabar yang kurang menyenangkan. 
Namun, ternyata tidak semua Tenaka kerja wanita kita bernasib kurang baik di negara lain. Ada salah satu warna negara Indonesia yang justru berhasil menjadi pengusaha di luar negeri, tepatnya di Singapura. Ia bahkan dinobatkan sebagai milioner di usia muda oleh majalah di Singapura. 
Siapakah dia? Ialah Merry Riana.
Barangkali tidak akan ada yang mengira bahwa seorang mahasiswa yang dulunya sangat kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sekarang menjelma menjadi seorang motivator tingkat dunia, motivator wanita no.1 di Asia. Itulah Merry Riana. Di usianya yang masih muda, Merry Riana telah merasakan sukses baik dari segi finansial maupun sosial.
Semua kisahnya berawal dari saat ia berulang tahun di usia 20 tahun. Merry memiliki mimpi untuk menjadi orang sukses sebelum usia 30 tahun. Baik sukses secara karier maupun secara financial. Padahal, di usia 20 tahun itu, ia sedang dilanda kesulitan keuangan yang sangat parah. Namun, ia percaya bahwa siapapun berhak bermimpi. 
Ia melakukan banyak hal untuk mewujudkan mimpi besarnya ini. Mimpi Merry Dalam kurun waktu satu tahun setelah dia bekerja, tepatnya di usia 23 tahun, Merry mendapatkan penghasilan 220.000 dollar Singapura sebagai seorang sales. Jika di rupiahkan, jumlahnya sekitar Rp 1,5 miliar. 
Kemudian, saat ia berusiah 24 tahun, tahun 2004, Merry Riana mendirikan perusahaan dengan nama Merry Riana Organization (MRO) di Singapura. Dua tahun berikutnya pada tahun 2006, saat usianya menginjak 26 tahun, merry Riana berhasil mendapatkan total penghasilan sebesar 1 juta dollar Singapura, atau sekitar Rp 7 miliar.
Akan tetapi, dalam proses mewujudkan mimpinya, Merry Riana sempat ditentang oleh orangtuanya. Alasannya karena menjadi seorang professional atau karyawan itu lebih aman daripada menjadi seorang wiraswasta atau pengusaha. Apalagi saat itu Merry baru saja lulus kuliah, masih sangat muda, dan belum memiliki banyak pengalaman. 
Namun, Merry Riana tetap keukeuh dengan apa yang menjadi impiannya. 
Akhirnya, terjadilah kesepakatan. Orangtua Merry Riana memberikan waktu selama 3 bulan kepadanya untuk membuktikan kalau apa yang ia kerjakan itu menghasilkan.  Sebagai konsekuensinya, kalau dalam tiga bulan tidak berhasil, Merry Riana akan mengikuti apapun keinginan orangtua. Tapi kalau berhasil, dia dipersilahkan untuk melanjutkan apa yang ia impikan. 
Saat awal-awal memulai bisnis di Singapura bersama kekasihnya, Merry Riana tidak malu untuk terjun langsung ke lapangan, menawarkan produknya kepada setiap orang yang lewat, dan membagi-bagikan brosur. Ditolak dan dicemooh oleh orang-orang sudah menjadi makanan sehari-harinya.

Tim bisnishack.com sedang berfoto dengan Merry Riana

Merry Riana memiliki prinsip bahwa bekerja bukan untuk gengsi dan gaya. Ia bekerja untuk berjuang demi mewujudkan mimpinya. 
Sekarang, di usianya yang menginjak umur 34 tahun, ia memiliki mimpi untuk menginspirasi lebih banyak orang supaya bisa berhasil meraih mimpi mereka.
Nah, apa kiat-kiats sukses Merry Riana sehingga bisa berhasil mencapai apa yang ia impikan? Berikut ini bisnishack sajikan untuk Anda :
1. Dare To Big Dream
Berani bermimpi besar adalah syarat utama untuk menjadi sukses. Bermimpi itu ibarat tujuan dari apa yang kita lakukan. Jika kita tidak tahu kita mau kemana, maka kita tidak akan sampai ke tempat yang ingin kita tuju. Itulah impian. 
Tidak ada sekolah yang mengajarkan tentang keberanian, kitalah yang harus melakukannya. Keberanian itu bukan untuk dipelajari, tapi di lakukan. Keberanian harus datang dari dalam. Mimpi itu gratis, maka beranilah bermimpi besar.

2. Pay Now, Play Later
Tidak ada makaan siang gratis. Itulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan bahwa untuk meraih sesuatu yang luar biasa, kita juga harus melakukan sesuatu yang luar biasa juga. Lakukan apa yang tidak dilakukan oleh orang lain, maka Anda akan mendapatkan apa yang tidak didapatkan oleh orang lain.
Ada harga yang harus dibayar jika kita ingin menggapai impian kita. Pay Now, Play Later. Dan kita tidak harus membayar dengan uang saja. Kerja keras, kerja cerdas juga kita perlukan untuk hal ini. Itulah pay no, play later.  Selama yang Anda lakukan masih dalam track yang benar dan jelas, maka mengapa harus menunda-nunda? Bukankah kita tidak punya banyak waktu lagi untuk mewujudkan impian kita? 
Masa-masa muda adalah masa emas kita untuk mewujudkan apa yang kita impikan. Disaat muda, kita masih kuat dan sehat dan kalau kita gagal, kita tidak terlalu memperdulikannya karena kita juga masih belajat. 
3. Change Perspective
Salah satu cara untuk maju adalah merubah cara pandang kita terhadap diri sendiri, maupun terhadap apa yang ada diluar diri kita. Apapun yang kita pandang, lihatlah dari perspective yang berbeda. Lebarkan cara pandang kita, jangan hanya satu cara pandang saja. 
Sebagai contoh, kata “IMPOSSIBLE”. Jika kita hanya memandang dari satu pandangan, maka kata “IMPOSSIBLE” diartikan “Tidak Mungkin”, tapi jika kita lihat dari perspective berbeda, bisa menjadi “I.M.POSSIBLE” yang artinya “Aku Mungkin / Aku Bisa”. 
Nah, itu tadi adalah salah satu cara pandang yang akan bisa membantu kita dalam memfilter segala sesuatu supaya lebih positif. 
Dalam kehidupan sehari-hari, biasanya kita terlalu sering berkata 'tapi saya hanya anak lemah', 'tapi saya ber-IQ dibawah 46', 'tapi saya hanya...', dll. Kita harus bisa bilang 'Justru itu, saya harus banyak belajar lagi,” dan lain sebagainya.
Intinya, cara pandang kita harus diubah dari yang negative menjadi positif. Kalo biasanya kita memandang ke bagian A, coba cari pandangan yang lain.
4. Be Your Best Self

Selama yang terbaik masih mungkin kita raih, kenapa harus bertahan dengan yang baik?  Jangan menjadi diri anda saja, tapi jadilah yang terbaik bagi diri Anda. Don’t Be Your Self, but Be Your Best Self. Teruslah untuk belajar dan tumbuh setiap harinya. Segala keputusan yang kita ambil adalah tanggungjawab kita, maka ambillah keputusan yang bisa membuat kita lebih banyak belajar dan lebih memajukan kita dan orang lain juga. 
5. Be Possible
Saya harus bisa, saya pasti bisa. Itulah kalimat singkat yang akan sangat membantu kita dalam usaha untuk selalu berpikir positif. Terkadang dalam perjalanan meraih mimpi kita, banyak hal-hal yang terjadi di luar kendali kita. Apapun itu, tetaplah gunakan akal sehat kita. Jika segala sesuatunya masih mungkin, meskipun sulit, tetaplah berpikir bahwa hal itu masih sangat mungkin. Sehingga segala bentuk doktrinasi positif pada diri kita akan terbangun. Kita lebih baik gagal dalam perjuangan meraih cita-cita daripada gagal tanpa pernah tahu rasanya berjuang mweujudkan mimpi.
6. Faith
Salah satu komponen yang sangat penting dalam meraih mimpi adalah beriman kepada Tuhan kita. Karena tanpa iman, kesuksesan kita tidak akan bertahan lama. Tanpa iman, kita akan mudah sombong dan besar kepala, lupa kalau Tuhan juga turut andil dalam mewujudkan apa yang menjadi impian kita. Kalau sudah sombong, ketika kesuksesan itu pergi lagi, dan kita jatuh lagi, maka kita akan susah untuk bangkit lagi karena kita tidak beriman. Dengan beriman kepada Tuhan, kita akan senantiasa terjaga dari bahaya dan Tuhan akan selalu melindungi kita dari apapun.
7. Be Grateful
Setelah melakukan enam hal tadi, kiat terakhir yang bisa kita lakukan adalah bersyukur dengan apapun yang telah kita raih dan kita miliki. Dengan bersyukur berarti kita menghargai kehidupan kita. Dengan bersyukur, hati kita akan lebih bisa menerima dan menjadi banyak energy. Kita akan lebih disayang oleh Tuhan. 
Maka, syukurilah apa yang kita hadapi saat ini, apa yang kita miliki, dan apa yang kita jalani saat ini. Dengan bersyukur, kita akan lebih mudah untuk bahagia.

Source : anonymous

Ikhwan Lebay , Akhwat Narsis ( Elfata Oktober 2014 )

18.05 1 Comment
Sejak awal, pujian dan syukur hanya milik Allah Ta'ala. Segala nikmat dan kemudahan adalah anugerah-Nya semata. Tidak ada yang sulit bila Dia memberikan kemudahan pada urusan kita.

Keinginan untuk dianggap eksis di lingkungan pergaulan,  ada pada diri manusia. Karena sifat  manusia yang cenderung berkumpul dengan orang lain.  Meski kemudian masing-masing orang menerjemahkan dan mengusahakannya dengan cara yang berbeda-beda. Bagi orang-orang yang shalih, keberadaannya di sebuah lingkungan dikenal dan diakui dengan banyaknya kebaikan yang diberikannya pada orang lain.

Perkataan yang baik, anjuran untuk berbuat amalan yang baik, serta pertolongan yang diberikannya pada lingkungan sekitar. Ia memberikan kontribusi yang positif untuk orang lain. Dan demikianlah seorang muslim dimanapun ia berada. Keistimewaan itu benar-benar menjadi istimewa karena dilandasi semangat meraih keridhaan Allah, bukan mencari keridhaan makhluk. Berbeda dengan orang lain, keinginannya untuk diterima di lingkungannya terkadang diusahakan dengan cara-cara yang tidak elegan. Ingin menonjol, bergaya yang gak karuan bahkan dengan cara-cara  tidak masuk akal. 

Nggak eksis kalau nggak narsis. Ungkapan ini menjadi semboyan yang diusung oleh banyak kawula muda. Keinginan untuk populer dan tenar mungkin bergerak di belakang hal tersebut. Meski mungkin niatan tersebut sangat sulit untuk terdeteksi karena saking lembutnya. Kecintaan untuk populer dan dikenal adalah hal yang dijauhi oleh orang-orang shalih terdahulu. Bukan tanpa sebab tentunya, karena kepopuleran  mudah mengganggu keikhlasan diri seseorang.

Nah, sobat muda bahasan seputar narsis itulah yang dibahas elfata di edisi kali ini. Mengupas seluk beluknya, keterkaitannya dengan popularitas dan bagaimana sikap yang mesti kita ambil terkait dengannya. Jangan lupa baca juga rubrik-rubrik lain yang tak kalah menariknya. Selamat membaca sobat muda.

Maksimalkan Potensi Hidup Anda

01.02 Add Comment

Setiap orang mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir, rumah tangga dan hubungan sosial, namun seringkali kita terbentur oleh berbagai kendala. Dan kendala terbesar justru ada pada diri kita sendiri.Melalui karyanya, Joel Osteen menantang kita untuk keluar dari pola pikir yang
sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.

Ada 7 langkah agar kita mencapai potensi hidup yang maksimal :

*Perluas Wawasan


Anda harus memandang kehidupan ini dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi.Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih.
Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu,meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap aspek kehidupanmu.

*Mengembangkan Image Diri Sendiri Yang Sehat


Itu artinya Anda harus melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda.
Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri

* Temukan Kekuatan Dibalik Pikiran Dan Perkataanmu 

 
Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka iaakan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu.Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.

* Lepaskan Masa Lalu , Biarkanlah Ia Pergi
 

 Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakaitrauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini.Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmuselama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.

* Temukan Kekuatan Dalam Keadaan Terburuk Sekalipun

 
Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapitantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup
dengan penuh kemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.


*Memberi Dengan Suka Cita


Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri.
Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita . Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita, namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri.Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.

* Memilih Untuk Berbahagia Hari Ini 


Anda tidak harus menunggu sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu,
sekarang juga !


( Dikutip dari : Mencapai potensi hidup yang maksimal by Joel Osteen)


History Of Assassins Creed

01.31 Add Comment
Hassassins atau Assassins (bahasa Arab: Ḥashāshīn الحشاشين, juga Hashishin, hassassin, atau Hashashiyyin, Persia: حشیشیون / Hašišiyun (UniPers)) adalah perintah dari Nizari Ismaili, khususnya Suriah dan Persia yang ada dari sekitar 1092-1265. Berpose ancaman militer yang kuat kepada instansi Saljuq Sunni dalam wilayah Persia, kaum Ismailiyah Nizari ditangkap dan dihuni banyak gunung benteng di bawah kepemimpinan dari Persia Hassan-i Sabbah.

Nama, 'Assassin' dari Hashishin Arab atau "pengguna ganja",ini awalnya menghina dan digunakan oleh musuh-musuh mereka selama Abad Pertengahan. 'Pembunuh' Kata modern berasal dari nama ini. Namun, Amin Malouf menyatakan bahwa "kebenaran adalah berbeda. Menurut teks yang telah turun kepada kita dari Alamut, Hassan-i Sabbah suka memanggil murid-muridnya Asasiyun, yang berarti orang-orang yang setia kepada Asas, yang berarti 'pondasi' dari iman. Ini adalah kata, disalah pahami oleh wisatawan asing, yang tampaknya mirip dengan "'ganja'.Diawetkan dalam sumber-sumber Eropa, seperti tulisan-tulisan Marco Polo, mereka digambarkan sebagai pembunuh terlatih, bertanggung jawab atas penghapusan sistematis menentang angka. Istilah itu dikonotasikan ganja makna seperti "orang buangan" atau "rakyat jelata". 
 
Asal usul
 


Asal-usul pembunuh dilacak kembali sampai tepat sebelum Perang Salib Pertama sekitar 1080. Sulit untuk mengetahui banyak informasi tentang asal-usul dari pembunuh karena sumber awal yang paling baik ditulis oleh musuh-musuh kultus atau berdasarkan legenda. Sebagian besar sumber berurusan dengan bekerja dalam urutan ini hancur dengan penangkapan Alamut, markas Assassin's. Namun, mungkin untuk melacak awal dari kultus kembali ke Grandmaster pertama, Hasan-i Sabbah. Seorang mukmin yang penuh gairah keyakinan Ismailiyah, Hasan-i-Sabbah adalah disukai seluruh Kairo, Suriah, dan sebagian besar Timur Tengah oleh Ismailiyah lain, yang menyebabkan sejumlah orang menjadi pengikutnya. Menggunakan ketenaran dan popularitas, Sabbah mendirikan Order of the Assassins. Sedangkan motifnya untuk mendirikan pesanan ini pada akhirnya tidak diketahui, telah berspekulasi bahwa itu untuk keuntungan sendiri politik dan pribadi dan juga balas dendam yang tepat pada musuh-musuhnya. Motivasinya untuk kekuasaan politik mungkin datang melalui apa yang dia pikir akan berurusan dengan umat Islam lainnya di Timur Tengah, terutama Sunni, tetapi karena kerusuhan di tanah suci disebabkan oleh panggilan Perang Salib, Hasan-i-Sabbah menemukan dirinya tidak hanya berjuang untuk kekuasaan dengan muslim lainnya, tetapi juga dengan pasukan Kristen menyerang.

Setelah membuat Order, Sabbah mencari lokasi yang akan cocok untuk markas kokoh dan memutuskan benteng di Alamut di tempat yang sekarang Iran barat laut.
Hal ini masih diperdebatkan apakah Sabbah membangun sendiri benteng atau jika sudah dibangun pada waktu kedatangannya. Apakah dia menciptakan sendiri atau tidak, Sabbah mengadaptasi benteng untuk memenuhi kebutuhannya pertahanan tidak hanya dari kekuatan musuh, tetapi juga indoktrinasi pengikutnya. Setelah meletakkan klaim ke benteng di Alamut, Sabbah mulai memperluas pengaruhnya ke luar ke kota-kota di dekatnya dan kabupaten, dengan menggunakan agen-agennya untuk mendapatkan mendukung politik dan mengintimidasi penduduk setempat.Menghabiskan sebagian besar hari-harinya di Alamut bekerja pada karya-karya agama dan doktrin untuk Order nya, Sabbah tidak pernah meninggalkan benteng lagi dalam hidupnya. Dia telah mendirikan sebuah masyarakat rahasia pembunuh yang mematikan, salah satu yang dibangun dalam format hirarki. Di bawah Sabbah, Kepala Sekolah Grand Ordo, adalah mereka yang dikenal sebagai "Greater propagandis", diikuti oleh "propagandis" normal, Rafiqs ("Sahabat"), dan Lasiqs ("Penganut"). Itu adalah Lasiqs yang dilatih untuk menjadi beberapa pembunuh paling ditakuti, atau mereka disebut, "Fida'i" (mengorbankan diri-agen), di dunia yang dikenal.Namun demikian, tidak diketahui bagaimana Hassan-i-Sabbah bisa mendapatkan nya "Fida'i" untuk melakukan dengan loyalitas kuat seperti itu. Satu teori, mungkin yang paling terkenal tetapi juga yang paling dikritik, berasal dari pengamatan dari Marco Polo selama perjalanannya ke Timur. Dia menggambarkan bagaimana "Manusia Lama Gunung" (Sabbah) akan obat pengikut muda dengan ganja, menuntun mereka ke sebuah "surga", dan kemudian mengklaim bahwa hanya ia memiliki sarana untuk memungkinkan mereka kembali. Mengamati bahwa Sabbah adalah baik nabi atau beberapa jenis manusia sihir, murid-murid-Nya, percaya bahwa hanya ia bisa kembali ke "surga", yang berkomitmen penuh menyebabkan dan bersedia melakukan setiap permintaannya. Dengan barunya senjata, Sabbah mulai untuk memesan beberapa pembunuhan, mulai dari politisi untuk jenderal besar. Assassins jarang akan menyerang warga biasa meskipun dan cenderung untuk tidak bermusuhan terhadap mereka.Meskipun "Fida'i" adalah peringkat terendah dalam rangka Sabbah dan hanya digunakan sebagai pion dikorbankan untuk melakukan penawaran Grandmaster itu, banyak waktu dan sumber daya banyak dimasukkan ke dalam untuk melatih mereka. Para pembunuh pada umumnya di usia muda memberi mereka kekuatan fisik dan stamina yang akan diperlukan untuk melaksanakan pembunuhan. Namun, kekuatan fisik bukan satu-satunya sifat yang diperlukan untuk menjadi "Fida'i". Untuk mencapai sasaran mereka, Assassins harus bersabar, dingin, dan menghitung. Mereka umumnya cerdas dan banyak membaca karena mereka diharuskan untuk memiliki tidak hanya pengetahuan tentang musuh mereka, tetapi budaya nya dan bahasa asli mereka. Mereka dilatih oleh tuannya untuk menyamarkan diri, menyelinap masuk ke wilayah musuh dan melakukan pembunuhan bukan hanya menyerang target mereka langsung.

Seperti ketegangan di Timur Tengah tumbuh selama Perang Salib, Assassins juga dikenal untuk mengambil kontrak dari sumber luar di kedua sisi perang, apakah itu dari Tentara Salib menyerang atau pasukan Saracen, selama pembunuhan ke dalam rencana.

Etimologi
 
Para Assassins akhirnya dihubungkan oleh sarjana orientalis abad ke-19 Silvestre de Sacy ke ganja Arab menggunakan varian mereka pembunuh nama dan assissini pada abad ke-19. Mengutip contoh salah satu aplikasi yang ditulis pertama dari istilah Arab ganja ke Ismailiyah oleh sejarawan abad ke-13 Abu Syamah, de Sacy menunjukkan hubungannya dengan nama yang diberikan kepada kaum Ismailiyah seluruh beasiswa Barat. [Daftary 2] Penggunaan pertama yang diketahui istilah yang hashishi telah dilacak kembali ke 1122 CE ketika khalifah Fatimiyah al-Amir digunakan dalam referensi menghina ke Nizaris Suriah. [Daftary 3] Digunakan arti kiasan, yang hashishi istilah dikonotasikan seperti orang buangan atau rakyat jelata. [Daftary 4] Tanpa benar-benar menuduh kelompok memanfaatkan obat ganja, Khalifah digunakan istilah secara peyoratif. Label ini dengan cepat diadopsi oleh anti-sejarawan Ismaili dan diterapkan pada Ismailiyah Suriah dan Persia. Penyebaran istilah selanjutnya difasilitasi melalui pertemuan militer antara Nizaris dan Tentara Salib, yang mengadopsi istilah penulis sejarah dan disebarluaskan ke seberang Eropa.

Selama periode abad pertengahan, beasiswa Barat di Ismailiyah memberikan kontribusi ke tampilan populer masyarakat sebagai sekte radikal pembunuh, diyakini dilatih untuk pembunuhan tepat musuh-musuh mereka. Pada abad ke 14, beasiswa Eropa pada topik tidak maju lebih jauh karya dan cerita dari Tentara Salib. Asal-usul kata terlupakan, di seluruh Eropa Assassin istilah telah mengambil makna "pembunuh profesional". Pada tahun 1603 publikasi Barat pertama pada topik dari pembunuh itu ditulis oleh seorang pejabat pengadilan untuk Raja Henry IV dan ini terutama didasarkan pada kisah-kisah Marco Polo dari kunjungannya ke Timur Dekat. Sementara ia mengumpulkan rekening banyak wisatawan Barat, penulis gagal untuk menjelaskan etimologi dari Assassin panjang.

Menurut penulis Lebanon Amin Maalouf
:

[...] sezaman mereka di dunia Muslim akan menyebut mereka hash-ishiyun, "ganja-perokok", beberapa orientalis berpikir bahwa ini adalah asal dari "pembunuh" kata, yang dalam banyak bahasa Eropa lebih mengerikan lagi. ... Yang benar adalah berbeda. Menurut teks-teks yang telah turun kepada kita dari Alamut, Hassan-i Sabbah suka memanggil murid-muridnya Asasiyun, yang berarti orang-orang yang setia kepada Asas, yang berarti "dasar" dari iman. Ini adalah kata, disalahpahami oleh wisatawan asing, yang tampaknya mirip dengan "hashish".

Penulis lain modern, Edward Burman, menyatakan bahwa:

Banyak sarjana berpendapat, dan meyakinkan menunjukkan, bahwa atribusi dari 'pemakan ganja' julukan atau 'pengambil ganja' adalah keliru berasal dari musuh dari Ismailiyah dan tidak pernah digunakan oleh penulis sejarah Muslim atau sumber. Oleh karena itu digunakan dalam arti peyoratif dari 'musuh' atau 'orang jelek'. Rasa istilah tersebut bertahan ke dalam masa modern dengan penggunaan Mesir umum dari Hashasheen istilah dalam tahun 1930-an berarti 'bising atau ribut-ribut' sederhana. Hal ini tidak mungkin bahwa Hassan keras-i Sabbah indulged pribadi dalam minum obat. ... tidak ada menyebutkan bahwa ganja obat sehubungan dengan pembunuh Persia -. khususnya di perpustakaan Alamut ("arsip rahasia")


Timeline
 
 Peta negara-negara tentara salib, menunjukkan daerah yang dikontrol oleh Assassins sekitar Masyaf, sedikit di atas pusat, di putih.Dukungan mereka dan keterlibatan dengan serangkaian pembunuhan terhadap ulama terkenal, Imam dan kepribadian mulia lainnya telah memberi mereka gelar dari salah satu organisasi teroris pertama di dunia. Beberapa peristiwa pembunuhan terkenal dan di abad gelap oleh Assassins meliputi;

1. 1092: The Saljuk yang terkenal wazir Nizam al-Mulk dibunuh oleh seorang Assassin di Baghdad. Dia menjadi korban pertama mereka.
 
2. 1094: Al-Mustansir mati, dan Hassan tidak mengenali khalifah baru, al-Mustali. Dia dan para pengikutnya mengalihkan kesetiaan mereka kepada Nizar saudaranya. Para pengikut Hassan cepat bahkan datang bertentangan dengan khalifah di Baghdad juga.
 
3. 1113: Setelah kematian penguasa Aleppo's, Ridwan, kaum pembunuh yang diusir dari kota oleh pasukan Ibn al-Khashab.
 
4. 1110's: The Assassins di Suriah mengubah strategi mereka, dan mulai bekerja menyamar dan membangun sel-sel di semua kota di seluruh wilayah.
 
5. 1123: Ibn al-Khashab dibunuh oleh seorang Assassin.
 
6. 1124: Hassan meninggal di Alamut, tetapi kehidupan organisasi pada kuat daripada sebelumnya. - kadi terkemuka Abu Saad al-Harawi dibunuh oleh Assassin.Setelah kematian Hassan beberapa peristiwa penting tersebut meliputi antara lain;

 
1. 1126 November 26: Emir Porsuki Aleppo dan Mosul dibunuh oleh Assassin.
 
2. abad ke-12: The Assassins memperluas kegiatan mereka ke Suriah, di mana mereka bisa mendapatkan banyak dukungan dari minoritas Syi'ah setempat sebagai kesultanan Saljuk telah merebut wilayah ini.
 
3. The Assassins menangkap sekelompok istana di Pegunungan Nusayriyya (Suriah modern). Yang paling penting dari istana ini adalah Masyaf, dari mana "The Man Lama Gunung", Rashideddin Sinan memerintah praktis independen dari para pemimpin utama dari Assassins.
 
4. 1173: The Assassins Suriah memasuki perundingan dengan raja Yerusalem, dengan tujuan konversi ke Kristen. Tetapi sebagai pembunuh sekarang telah banyak dan sering bekerja sebagai petani, mereka membayar pajak tinggi untuk tuan tanah Kristen setempat, bahwa petani Kristen dibebaskan dari. konversi mereka ditentang oleh mereka, dan tahun ini juru runding Assassin dibunuh oleh ksatria Kristen. Setelah ini, tidak ada berbicara lebih banyak konversi.
 
5. 1175: pria Rashideddin's membuat dua upaya pada kehidupan Saladin, pemimpin Ayyubiyah. Kali kedua, Assassin begitu dekat yang luka-luka yang ditimbulkan pada saat Saladin.
 
6. 1256: benteng Alamut jatuh ke Mongol di bawah pimpinan Hülegü. Sebelum ini terjadi, beberapa benteng lainnya telah ditangkap, dan akhirnya Alamut lemah dan dengan dukungan sedikit.
 
7. 1257: Serangan Hülegü panglima perang Mongol dan menghancurkan benteng di Alamut. Perpustakaan Assassin sepenuhnya diratakan, maka menghancurkan sumber penting informasi tentang Assassins.
 
8. Sekitar 1265: The Assassin benteng pada musim gugur Suriah sultan Mamluk Baybars I.Selama Perang Salib, kaum pembunuh berjuang baik bagi dan melawan Tentara Salib, mana yang cocok agenda mereka.

Strategi Militer
 
 Dalam mengejar tujuan mereka agama dan politik, kaum Ismailiyah mengadopsi berbagai strategi militer populer pada Abad Pertengahan. Salah satu metode tersebut adalah pembunuhan, penghapusan selektif saingan tokoh terkemuka. Pembunuhan lawan politik biasanya dilakukan di ruang publik, menciptakan intimidasi gemilang untuk musuh lainnya. Sepanjang sejarah, banyak kelompok telah menggunakan pembunuhan sebagai alat untuk mencapai tujuan politik. Dalam konteks Ismaili, tugas ini dilakukan oleh fida'is (penggemar) dari misi Ismaili. Mereka unik karena warga sipil tidak pernah ditargetkan. Pembunuhan itu terhadap mereka yang eliminasi akan paling sangat mengurangi agresi terhadap Ismailiyah dan, khususnya, terhadap mereka yang telah dilakukan pembantaian terhadap masyarakat. Sebuah pembunuhan tunggal biasanya dipakai dalam mendukung resultan pertumpahan darah meluas dari pertempuran faksi. Contoh pertama dari pembunuhan dalam upaya untuk mendirikan negara Nizari Ismaili di Persia secara luas dianggap sebagai pembunuhan wazir Saljuk, Nizam al-Mulk Dilakukan oleh seorang pria berpakaian sebagai seorang sufi yang identitasnya masih belum jelas,. pembunuhan wazir di pengadilan Saljuk yang khas yang persis jenis visibilitas yang misi dari fida'is telah sangat dibesar-besarkan. Sementara Saljuk dan Tentara Salib kedua pembunuhan digunakan sebagai alat militer untuk membuang musuh faksi, selama periode Alamut hampir membunuh semua signifikansi politik di negeri-negeri Islam disebabkan oleh Ismailiyah. Jadi asosiasi ini meningkat telah tumbuh, bahwa dalam karya sarjana orientalis seperti Bernard Lewis, kaum Ismailiyah itu disamakan dengan politik fida'is aktif dan dengan demikian dianggap sebagai sebuah sekte radikal dan sesat yang dikenal sebagai pembunuh.Pendekatan militer negara Nizari Ismaili sebagian besar satu defensif, dengan situs strategis dipilih yang muncul untuk menghindari konfrontasi sedapat mungkin tanpa kehilangan kehidupan Tapi karakteristik mendefinisikan negara Nizari Ismaili adalah bahwa hal itu tersebar secara geografis. seluruh Persia dan Suriah. Benteng Alamut itu adalah hanya salah satu dari perhubungan dari benteng seluruh wilayah di mana Ismailiyah bisa mundur ke tempat yang aman jika perlu. Barat Alamut di Lembah Shahrud, benteng utama Lamasar menjabat sebagai salah satu contoh seperti mundur. Dalam konteks pemberontakan politik mereka, berbagai ruang Ismaili kehadiran militer mengambil nama dar al-hijrah (bahasa Arab: مركز دار الهجرة الاسلامي; tanah migrasi, tempat berlindung). Gagasan dari dar al-hijrah berasal dari zaman Muhammad, yang bermigrasi dengan pendukungnya dari penganiayaan yang kuat untuk tempat berlindung yang aman di Yathrib (Medina). Dengan cara ini, Fatimiyah menemukan dar al-hijrah mereka di Afrika Utara . Demikian juga selama pemberontakan melawan Saljuk, beberapa benteng menjabat sebagai ruang perlindungan bagi kaum Ismailiyah.

Kejatuhan
dan akibatnya
 
Para pembunuh itu dibasmi oleh Kekaisaran Mongol dan invasi Khwarizm baik didokumentasikan. Mereka mungkin mengirim pembunuh mereka untuk membunuh Mongke Khan. Jadi surat keputusan diserahkan kepada komandan Mongol Kitbuqa yang mulai beberapa serangan Hashshashin benteng di 1253 sebelum terlebih dahulu Hulagu di 1256. Mongol terkepung Alamut pada 15 Desember 1256. Para pembunuh kembali dan mengadakan Alamut selama beberapa bulan pada 1275, tapi mereka hancur dan kekuasaan politik mereka hilang selamanya.

Cabang Suriah kaum pembunuh diambil alih oleh Sultan Mamluk Baibars di 1273. Mamluk terus menggunakan jasa pembunuh yang tersisa: Ibn Battuta dilaporkan dalam abad ke-14 suku bunga tetap mereka bayar per pembunuhan. Sebagai gantinya, mereka diperbolehkan ada. Akhirnya, mereka terpaksa tindakan Taqq'iya (penipuan), menyembunyikan identitas sejati mereka sampai Imam mereka akan membangunkan mereka.

Menurut sejarawan Yaqut al-Hamawi, yang Böszörmény, (Izmaleita atau Ismaili / Nizari) denominasi dari Muslim yang tinggal di Kerajaan Hongaria pada abad ke-10-13, dipekerjakan sebagai tentara bayaran oleh raja-raja Hungaria. Namun setelah pembentukan Kerajaan Kristen Hongaria komunitas mereka kalah pada akhir abad ke-13 karena Inkuisisi yang diperintahkan oleh Gereja Katolik.
Legenda dan cerita rakyat
Legenda kaum pembunuh telah banyak dilakukan dengan pelatihan dan instruksi fida'is Nizari, terkenal untuk misi publik mereka di mana mereka sering memberikan hidup mereka untuk menghilangkan musuh. Informasi yang salah dari rekening Tentara Salib dan karya-karya anti-Ismaili sejarawan telah memberi kontribusi pada kisah fida'is diberi makan dengan ganja sebagai bagian dari pelatihan mereka Apakah fida'is benar-benar dilatih atau dikirim oleh para pemimpin Nizari belum dikonfirmasi., tapi ulama termasuk Vladimir Ivanov dimaksudkan bahwa pembunuhan tokoh utama termasuk wazir Saljuq Nizam al-Mulk cenderung mendorong memberikan dorongan kepada orang lain di masyarakat yang berusaha untuk mengamankan Nizaris dari agresi politik. Bahkan, Saljuqs dan Tentara Salib kedua dipekerjakan pembunuhan sebagai alat militer untuk membuang musuh faksi. Namun selama periode Alamut hampir membunuh semua signifikansi politik di negeri-negeri Islam menjadi disebabkan oleh Ismailiyah. Jadi asosiasi ini meningkat telah tumbuh, bahwa dalam karya sarjana orientalis seperti Bernard Lewis kaum Ismailiyah yang hampir disamakan dengan politik aktif fida'is. Dengan demikian Nizari Ismaili masyarakat dianggap sebagai sebuah sekte radikal dan sesat yang dikenal sebagai pembunuh Awalnya,. Sebuah "istilah lokal dan populer" terlebih dahulu untuk mengurangi Ismailiyah Suriah, label itu secara lisan untuk sejarawan Barat dan dengan demikian menemukan dirinya dalam sejarah mereka tentang Nizaris.Kisah pelatihan fida'is 'yang dikumpulkan dari sejarawan anti-Ismaili dan penulis orientalis yang bingung dan dikompilasi dalam account Marco Polo's, di mana ia menggambarkan sebuah "taman rahasia surga" Setelah dibius., Yang Ismaili umat dikatakan akan dibawa ke sebuah taman surga seperti penuh dengan gadis-gadis muda yang menarik dan tanaman yang indah di mana fida'is ini akan terbangun. Di sini, mereka diberitahu oleh seorang laki-laki "tua" bahwa mereka menyaksikan tempat mereka di surga dan yang seharusnya mereka ingin kembali ke taman ini secara permanen, mereka harus melayani penyebab Nizari. Maka pergi kisah dari "Old Man dalam "Gunung, dirakit oleh Marco Polo dan diterima oleh Joseph von Hammer-Purgstall, sebuah abad ke-18 Austria orientalis penulis bertanggung jawab untuk banyak penyebaran legenda ini. Sampai tahun 1930-an, menceritakan kembali von Hammer tentang Assassin legenda menjabat sebagai account standar Nizaris seluruh Eropa .Modern bekerja pada Nizaris telah dijelaskan sejarah Nizaris dan dengan berbuat demikian, menghilangkan sejarah populer dari masa lalu sebagai legenda belaka. Pada tahun 1933, di bawah arahan Imam Sultan Muhammad Shah, Aga Khan III, Asosiasi Riset Islam dikembangkan. Sejarawan Vladimir Ivanov adalah hal utama bagi kedua lembaga ini dan 1946 Ismaili Society of Bombay. Katalog sejumlah teks Ismaili, Ivanov memberikan dasar untuk langkah besar dalam beasiswa Ismaili modern.Dalam beberapa tahun terakhir, Peter Willey telah memberikan bukti yang menarik terhadap sejarah Assassin folkloric ulama sebelumnya. Menggambar pada doktrin esoteris yang didirikan, Willey menegaskan bahwa pemahaman Ismaili surga adalah satu sangat simbolis. 
 
 Sedangkan deskripsi Al Qur'an tentang Surga meliputi gambaran alam, Willey berpendapat bahwa tidak ada fida'i Nizari serius akan percaya bahwa ia menyaksikan surga hanya dengan kebangkitan di sebuah taman cantik . Interpretasi simbolik yang Nizaris 'dari Al-Qur'an deskripsi surga berfungsi sebagai bukti terhadap kemungkinan seperti taman yang eksotis digunakan sebagai motivasi bagi umat untuk melaksanakan misi bersenjata mereka. Lebih jauh, Willey menunjukkan bahwa punggawa dari Hulagu Khan, Juvayni, disurvei benteng Alamut sebelum invasi Mongol. Dalam laporan tentang adanya benteng, ada deskripsi rumit fasilitas penyimpanan canggih dan perpustakaan Alamut terkenal. Namun, bahkan ini sejarawan anti-Ismaili tidak menyebutkan kebun folkloric dengan alasan Alamut [Willey 5] Memiliki. Menghancurkan sejumlah teks dari koleksi perpustakaan, dianggap oleh Juvayni untuk menjadi sesat, itu akan diharapkan bahwa ia akan membayar signifikan perhatian pada kebun Nizari, terutama jika mereka adalah tempat penggunaan narkoba dan godaan. Setelah kebun tersebut tidak pernah disebutkan, Willey menyimpulkan bahwa tidak ada bukti suara dalam mendukung legenda ini fiktif.Pada seri Assassin's Creed video game action-petualangan sejarah, pemain mengambil peran berbagai anggota dari suatu tatanan fiksi Assassins menentang konspirasi Templar. Seri membayangkan kaum pembunuh sebagai aktif dalam berbagai era dan lokasi: dari Palestina abad ke-12 selama Perang Salib Ketiga, Renaissance Italia abad ke-15, sampai abad ke-21.
Friedrich Nietzsche
 
Abad ke-19 filsuf Friedrich Nietzsche memberikan fokus utama untuk apa yang ia istilah "urutan Assassins", dalam bagian 24 dari Pada Silsilah Moralitas. Pekerjaan tanda tangan Nietzsche adalah untuk menunjuk ke berharga agama, dan mencoba di Transvaluasi nilai, yaitu, untuk mengatasi politik Yahudi dan Kristen diwariskan, psikologi dan etika ressentiment atau bersalah. Ia bertujuan melampaui kategori baik dan jahat karena mereka menekan potensi penuh dari yang kuat dan berbakat. Nietzsche pembawa kedatangan 'roh bebas' yang disebut yang tidak lagi percaya kepada kebenaran . Dengan demikian, mereka saja mampu menebus dunia dari penyakit modern kenyamanan, biasa-biasa saja, dan nihilisme.

Yang penting, Nietzsche serangan roh-roh palsu yang merupakan host self-describing 'kafir' dari zaman modern yang mengaku menolak penipuan agama sebagai ulama dan filsuf, namun mempertahankan kepercayaan tradisional dalam kebenaran yang baik dan jahat, dan. Nietzsche membandingkan roh gratis asli dengan pembunuh: "Ketika tentara salib Kristen di Timur menemukan bahwa perintah terkalahkan dari Assassins - bahwa urutan nominal roh keunggulan bebas yang terendah diterima perintah, melalui beberapa saluran atau lainnya, sebuah petunjuk tentang simbol itu dan mantra dicadangkan untuk eselon teratas sendiri, sebagai rahasia mereka:. "tidak ada yang benar, semuanya diizinkan" Nah, itu kebebasan semangat, dengan itu, kepercayaan dalam kebenaran itu sendiri adalah meninggalkan ".